Lukisan Vincent Van Gogh telah digemari oleh banyak orang di seluruh dunia. Kamu salah satunya nggak nih, Aladiners? Itu karena teknik pasca-impresionisnya yang unik dengan sapuan kuas dan warna-warna yang mencolok, membuat karya sang seniman begitu khas.
Meski begitu, siapa yang menyangka bahwa semasa hidupnya, karya seniman yang fenomenal ini tidak diterima dengan baik dan hanya sedikit lukisannya yang terjual. Dia pun kemudian dirayakan secara anumerta dan sekarang dia adalah salah satu pelukis paling terkenal yang pernah hidup, dengan karya-karya originalnya yang terjual seharga jutaan dolar. Meskipun banyak lukisan asli Van Gogh yang tersebar di berbagai museum dan koleksi pribadi terbaik di dunia, banyak di antaranya yang kini berada di Museum Van Gogh di Amsterdam.
Penasaran seperti apa aja lukisan Vincent Van Gogh yang paling terkenal? Cek ulasannya di sini, yuk!
Lukisan Vincent Van Gogh Paling Terkenal
Perlu kamu tau, dalam 10 terakhir masa hidupnya, pelukis yang akrab disapa Van Gogh ini menghasilkan sekitar 2.000 karya seni. Menariknya, setiap karya seni yang dibuat merupakan bagian khusus atas warisan sang seniman. Nah, berikut ini ada 7 Lukisan Vincent Van Gogh yang paling terkenal yang perlu kamu tau.
- Starry Night atau Malam Berbintang, 1889
Lukisan Van Gogh, Starry Night (1889), merupakan salah satu karyanya yang paling ikonik lho, Aladiners. Mungkin beberapa diantara kamu yang pencinta seni akan menyadari bahwa lukisan yang satu ini banyak terpampang di banyak tempat.
Di balik lukisan tersebut, Van Gogh telah menderita masalah kesehatan mental, hingga membuatnya memotong telinga kirinya. Setelah kejadian itu, pada tahun 1888 ia dirawat di rumah sakit jiwa Saint-Paul-de-Mausole di Saint-Rémy-de-Provence untuk memulihkan diri.
Nah, pemandangan yang kita lihat di Starry Night itu sebenarnya terinspirasi dari pemandangan yang dilihat Van Gogh dari kamar tidurnya di rumah sakit jiwa. Warna biru yang berputar-putar di langit malam yang diterangi cahaya bulan identik dengan gaya sang seniman setra kualitas emosional dari penggunaan warnanya.
- Bunga Matahari, 1889
Selama tinggal di Arles, Prancis Selatan, pada 1888-1889, Van Gogh menciptakan lima lukisan bunga matahari dalam sebuah vas, dengan hanya menggunakan warna kuning dan sedikit sentuhan hijau. Dia menulis bahwa baginya bunga matahari melambangkan “rasa syukur” dan menggantungkan salah satunya di rumahnya.
Kemudian, temannya dan sesama seniman Paul Gauguin, ketika tinggal bersamanya untuk sementara waktu, mengatakan bahwa dia sangat menyukai karya-karya tersebut dan meminta salah satu lukisan kepada Van Gogh, yang kemudian diberikan kepadanya. Saat ini, salinan lukisan ini berada di Museum Van Gogh di Amsterdam.
- Potret Diri, 1889
Van Gogh melukis banyak potret diri selama karirnya, tidak kurang dari 35 potret. Lukisan yang ditampilkan di bawah ini, dilukis pada tahun 1889, adalah salah satu lukisannya yang paling terkenal. Van Gogh menggambarkan dirinya mengenakan pakaian yang biasa ia kenakan saat bekerja – jaket dan kemeja birunya. Dalam upaya untuk menjadi seakurat mungkin dengan dirinya sendiri, ia menggambarkan fitur-fiturnya yang tajam, kerutan di alisnya, dan warna merah yang mencolok pada rambut dan jenggotnya. Ini adalah salah satu potret diri terakhir yang dilukisnya sebelum kematiannya pada tahun berikutnya.
- Pemakan Kentang, 1885
The Potato Eaters (1885) berada di titik penting dalam perkembangan gaya dan teknik Van Gogh. Dengan menggambarkan sebuah keluarga yang sedang berbagi makanan sederhana berupa kentang, ia tidak hanya ingin memantapkan dirinya sebagai pelukis kehidupan petan. Lebih dari itu, ia menantang kemampuan artistiknya untuk bereksperimen dengan cahaya dan bayangan, bereksperimen dengan menyapu cahaya dan teknik chiaroscuro untuk menyoroti fitur-fitur subjeknya.
- Ladang Gandum dengan Burung Gagak, 1890
Ladang Gandum dengan Burung Gagak adalah salah satu lukisan terakhir sang seniman. Lukisan ini menangkap burung gagak yang terbang keluar dari ladang gandum dan membumbung tinggi ke langit biru yang megah di atas. Sang seniman memilih untuk menyertakan jalan kecil di tengah kanvas yang mengarah ke ladang gandum, menciptakan rasa kesepian dan ketidakpastian.
Banyak yang menganggap lukisan ini sebagai pertanda bunuh diri Van Gogh dan mewakili keterasingan yang ia rasakan selama ini. Hal itu menjadi lebih pedih karena lukisan tersebut dilukis pada minggu-minggu menjelang kematiannya.
- Irises, 1889
Irises merupakan serangkaian lukisan bunga iris Van Gogh yang dibuat selama masa tinggalnya di rumah sakit jiwa di Provence. Bunga-bunga itu ada di taman rumah sakit jiwa sehingga itu muncul dalam banyak lukisannya yang dibuat selama masa hidupnya. Seri ini dipengaruhi oleh cetakan Jepang ukiyo-e yang mengambil bunga sebagai fokus utama dan menggunakan bentuk dan warna yang menarik untuk menggambarkan sifatnya yang lembut dan ringan.
- Kamar Tidur di Arles, 1888
Kamar Tidur di Arles (1888) juga menjadi salah satu lukisan Van Gogh yang terkenal. Nggak heran kalau kamar tidur yang digambarkan itu adalah kamar tidur Van Gogh. Lukisan tersebut menunjukkan perabotannya yang sederhana, menggunakan warna-warna yang kontras. Mengenai lukisan ini, Van Gogh menulis kepada saudaranya, Theo, dengan mengatakan, “Singkatnya, melihat lukisan ini harus mengistirahatkan pikiran, atau lebih tepatnya, imajinasi.”
Nah, itulah 7 Lukisan Vincent Van Gogh yang paling terkenal. Dari lukisan sang seniman tersebut, mana yang jadi favorit kamu nih, Aladiners?
Informasi AladinMall
Untuk info menarik lainnya, kamu dapat mengunjungi AladinMall Blog. Selain itu, kamu juga bisa berkunjung belanja online demi memenuhi segala kebutuhanmu dengan harga super hemat hanya di AladinMall yang bisa diakses melalui AladinMall.id atau download Aplikasi Mister Aladin.
Written by Hayyina Hilal
